Ketahui Properti Green Beans Sebelum Proses Roasting – Meroasting biji kopi merupakan proses untuk membantu mengeluarkan aroma dan cita rasa yang tersimpan di dalam green beans. Sebaiknya biji kopi disimpan dalam keadaan mentah, biji kopi yang masih mentah tidak akan kehilangan banyak rasa dan kualitasnya saat disimpan. Green beans tidak memiliki karakteristik yang dimiliki roasted beans. Biasanya green beans cenderung bersifat lembut dan kenyal pada saat digigit dan berbau grassy.
Pada saat proses roasting, biji kopi akan mengalami perubahan secara kimia. Hal ini dapat terjadi karena biji kopi dipanggang dengan suhu yang sangat tinggi. Di saat biji kopi telah mencapai kematangan yang diinginkan, biji kopi harus segera didinginkan untuk menghentikan perubahan kimia tersebut. Roasted beans akan berbau seperti kopi yang kita kenal dan berat yang dimiliki akan lebih ringan dibanding green beans. Karena kadar air yang dimiliki telah menguap karena proses roasting yang dialami biji kopi. Tekstur yang dimiliki roasted beans biasanya terasa renyah saat digigit. Dan disaat-saat seperti inilah biji kopi siap diolah dan diseduh.
Setelah proses roasting telah selesai dan roasted beans sudah melalui proses resting. Akan lebih baik apabila roasted beans dikonsumsi secepat mungkin sebelum biji kopi kehilangan kesegaran dan rasa yang dimiliki.
Properti Biji Kopi
1. Density
Densitas pada biji kopi merujuk pada berat biji kopi per satuan volume, biasanya dapat diukur dalam gram per mililiter (g/ml) ataupun gram per liter (g/L). Berat jenis kopi yang dipengaruhi oleh jenis, varietas, dan geografis dari kebun. Biasanya biji kopi yang lebih padat umumnya memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan biji kopi yang lebih ringan, karena padatan kopi yang lebih tinggi mengandung lebih banyak senyawa kompleks yang berkontribusi pada rasa dan aroma kopi.
2. Moisture
Moisture atau kadar air pada biji kopi merupakan jumlah air yang terkandung di dalam biji kopi yang diukur sebagai persentase dari berat total biji kopi. Kadar air yang terkandung di dalam biji kopi, berkisar antara 11-15% dipengaruhi dari jenis kopi, pasca panen, dan penyimpanan. Kadar air ini juga cukup penting untuk menjaga kualitas dan kesegaran biji kopi, apabila kadar air biji kopi terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menyebabkan pengurangan kualitas kopi.
3. Kadar Gula
Biji kopi biasanya mengandung sejumlah kecil kadar gula alami, terutama sukrosa. Kadar gula dalam kopi dipengaruhi dari origin kopi, kondisi pohon (unsur hara kesehatan kopi), dan pasca panen. Ketika biji kopi dipanggang, gula alami akan mengalami proses karamelisasi, yang nantinya akan menghasilkan senyawa-senyawa baru yang memberikan rasa, aroma, dan warna pada kopi yang diroasting. Pada proses inilah nantinya kadar gula akan menyebabkan perubahan warna pada biji kopi.
4. Ukuran Biji Kopi (Grade Size)
Ukuran biji kopi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis, varietas, origin, ketinggian tanam, kadar nutrisi, dan umur pohon. Setiap jenis ukuran biji kopi akan sangat mempengaruhi waktu dan suhu pemanggangan serta hasil akhir dari biji kopi. Hal ini karena setiap ukuran kopi memiliki rasa dan kualitas yang berbeda-beda, sehingga setiap ukuran tersebut tidak bisa dibandingkan. Keterangan diatas juga memberi anda peringatan bahwa menyampurkan berbagai ukuran dan jenis biji kopi dapat memberikan hasil roasting yang tidak konsisten.
5. Mineral
Biji kopi mengandung banyak mineral yang baik untuk tubuh, seperti magnesium, folat, natrium, dan kalium. Mineral mineral ini dapat memberikan kesehatan bagi tubuh ketika dikonsumsi dengan seimbang. Bahkan di setiap varietas biji kopi terdapat mineral yang berbeda-beda juga yang bermanfaat bagi tubuh anda, mineral yang berbeda-beda ini dipengaruhi pada jenis biji kopi dan cara pengolahannya.
Pratter Indonesia Premium Artisan Coffee Roasting Machine
Pratter merupakan mesin roasting kopi buatan Indonesia. Melihat potensi yang besar dari perkembangan industri kopi, pratter coffee roaster menjadi salah satu pilihan mesin coffee roaster dengan kualitas terbaik terutama untuk Coffee Shop Anda.
Pratter menggunakan pendekatan kebutuhan Industri Kopi (Roaster) dengan teknologi serta fitur yang tersedia didalamnya. Mengembangkan dan memproduksi mesin tipe Artisan (profiling, developing) namun dengan kestabilan dan endurancenya terutama untuk produk coffee specialty maupun classic, juga bisa memenuhi kebutuhan produksi jangka panjang.